nusakini.com-Bengkulu- Novita Sari, siswi tuna netra Madrasah Aliyah Baitul Makmur Rejang Lebong Bengkulu kembali tampil pada penutupan Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Nasional 2018. Kalau saat pembukaan membaca ayat suci Alquran, Novita menyanyikan Asyiqal Musthafa dan Maghadir pada penutupan yang diselenggarakan di Gedung Olah Raga Bengkulu, Jumat (28/09) malam. 

Hadirin tampak khusyuk menyaksikan penampilan Novita, tidak terkecuali, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin. Sebagai apresiasi, Menag mengganjar siswi yang pernah memperoleh Juara I MTQ Tingkat Provinsi Bengkulu ini dengan beasiswa. 

• Kongres PMMBN Satukan Semangat Moderasi dan Nasionalisme Mahasiswa
• Di Kaki Gunung Penanggungan, Santri eLKISI Menjaga Warisan Perjuangan Bangsa
• Ketua BWI, Indonesia Miliki Potensi Waqaf 400 Triliun Setiap Tahun
• Kloter Terakhir Terbang dari Madinah, Ketua PPIH: Alhamdulillah Fase Pemulangan Lancar
• Menag Sebut Indonesia Tepat Jadi Pusat Peradaban Islam Baru

“Suara nyanyiannya sungguh indah. Karenanya, saya ingin memberikan beasiswa sampai ia menyelesaikan madrasahnya di tingkat aliyah. Kalau Novita Sari ingin meneruskan ke jenjang pendidikan tinggi, juga akan diberikan beasiswa sampai selesai,” tutur Menag Lukman diikuti ucapan Alhamdulillah dan tepukan para peserta yang hadir. 

Sebelumnya, suara Novita menggema indah di ruangan Gedung Gunung Bungkuk saat melantunkan ayat suci Al-Quran pada pembukaan KSM Nasional 2018. Kala itu, Menag belum mendengar langsung karena sedang menjalankan tugas negara di tanah suci. 

“Saya merasa bersyukur, bisa tampil di hadapan Bapak Menteri Agama. Walaupun saya tidak tahu wajah Bapak seperti apa, tapi saya amat bersyukur memperoleh kesempatan ini,” ujar Novita sesaat sebelum menyanyi.   

Rasa syukur kian membuncah di hati gadis yang telah mengalami gangguan penglihatan sejak lahir ini, saat Menag menyatakan akan memberikannya beasiswa. 

“Dan saya bener-bener gak nyangka, ternyata saya bisa memperoleh beasiswa. Semoga ke depannya Bapak Menteri Agama bisa lebih sukses lagi. Dan semoga saya bisa menunaikan amanah untuk bisa meneruskan ke perguruan tinggi. Terimakasih pa Menteri,” ujar Novita di hadapan Menag Lukman. (p/ab)